Minggu, 29 Juni 2014

Hasil Survey Desa Peulakan Tambo


Pada periode ke 7 dari pelaksanaan kuliah kerja Nyata (KKN) ini, kami dari kelompok 139 yang berasal dari fakultas dan jurusan yang berbeda-beda di UNSYIAH mendapat kesempatan untuk melaksanakan kegiatan kuliah kerja Nyata (KKN)di desa Peulakan Tambo, kecamatan Bandar Dua PIDIE JAYA.  Pada tanggal 16 juni 2014, kami dan beberapa kelompok lain bersama Bapak DPL Ir. Abduh, MP berangkat ke PIJAY untuk melakukan survey lapangan. Pada kesempatan kali ini kami mendatangi kediaman kepala desa Peulakan Tambo yaitu rumah Bapak Masri, SE. Saat berada disana, kami bertanya tentang beberapa hal yang menjadi permasalah yang ada di desa dan juga mengenai potensi-potensi apa saja yang ada di desa tersebut. Setelah berbincang-bincang dengan kepala desa, kami menyempatkan diri untuk berkeliling desa bersama-sama. Berdasarkan hasil survey yang telah kami lakukan, dibawah ini adalah paparan singkat mengenai desa Peulakan Tambo yang menjadi tempat KKN kami nanti. 


Desa atau gampong Peulakan Tambo berlokasi di  kecamatan Bandar Dua kabupaten Pidie Jaya. Gampong ini berjarak kira-kira 1 km dari jalan raya, dan jalannya  dikelilingi oleh persawahan. Menurut informasi yang kami dapatkan dari pak Masri selaku kepala desa, luas lahan pertanian yang ada di desa Peulakan Tambo lebih luas dari pada lahan pemukiman warga. Di desa ini jumlah KK lebih kurang 45 KK. Menurut penuturan dari kepala desa Pulakan Tambo, dalam satu rumah bisa berisi 2 sampai dengan 3 KK per rumah. Kebanyakan dari penduduk di desa ini bermata pencaharian di sektor pertanian. Dengan hanya bermata pencaharian pada sektor pertanian, maka pendapatan masyarakat Peulakan Tambo sangat bergantung pada hasil pertanian. Berdasarkan hasil survey yang telah kami lakukan, sarana dan prasarana yang terdapat di gampong ini meliputi ; Meunasah gampong dan Bidan desa. 

Secara keseluruhan, kondisi perumahan penduduk pada di gampong ini rata-rata semi permanen dan masih terdapat beberapa rumah panggung. Ditinjau dari segi pendidikan, rata-rata pendidikan terakhir dari penduduk gampong Peulakan Tambo adalah tamatan SLTA atau Sekolah Menengah Atas (SMA). Di desa ini, kesehatan masih belum menjadi   hal penting bagi sebagian warga, ini terlihat dari kurangnya kesadaran akan kesehatan diri dan lingkungan disekeliling tempat tinggalnya. Dari segi sosial, kondisi sosial masyarakat peulakan tambo masih sangat kental akan adat istiadat, ini terlihat dari interaksi antar masyrakat yang sangat kuat dalam kehidupan sehari-hari. Sekian gambaran singkat mengenai desa Peulakan Tambo menurut hasil survey yang telah kami lakukan. 







0 komentar:

Posting Komentar